PENDEKATAN TERPADU HUKUM ISLAM DAN SOSIAL (Sebuah Tawaran Pembaruan Metode Penemuan Hukum Islam)

المؤلفون

  • Mahsun Mahsun STAI NGAWI

DOI:

https://doi.org/10.56997/almabsut.v3i1.36

الكلمات المفتاحية:

pembaruan metode، pendekatan terpadu، hukum Islam dan sosial

الملخص

Pembaruan metode penemuan hukum Islam dengan pendekatan terpadu analisis inferensi historis dan tekstual, merupakan satu capaian intelektual yang cukup maju. Dalam hal ini sifat sui-generis metode penemuan hukum Islam yang merupakan trade mark yang harus ada, coba diimbangi dengan apresiasi proporsional terhadap realitas sosial yang dibawa masuk dalam analisis penyimpulan hukumnya. Dengan membawa realitas empirik masuk ke dalam analisis penemuan hukum, terasa ada jaminan hukum Islam dapat tampil lebih kreatif dan hidup di tengah-tengah proses regulasi sosial modern.

Tawaran pendekatan ini sengaja diarahkan pada upaya merekonstruksi pemahaman dalam wilayah baru yang belum ada teks hukumnya dengan menghargai tradisi secara proporsional sekaligus mengurangi kesan arogansi intelektual. Upaya ini dilakukan melalui penggabungan teori sistem dan teori aksi di dalam perangkat analisisnya. Inilah yang secara substansial membedakannya dari tawaran pembaruan pemikiran hukum Islam yang diajukan oleh Fazlur Rahman, Muhammad Sahrur dan lainnya yang lebih mengkonsentrasikan pada interpretasi makna baru terhadap teks yang ada dan kurang memberikan mekanisme yang jelas tentang bagaimana bersikap secara metodologis terhadap suatu fenomena yang tidak ada teksnya.

 

التنزيلات

بيانات التنزيل غير متوفرة بعد.

المراجع

Abu Sulayman, Abdul Hamid A. Crisis in the Muslim Mind, 1st Edition. Herndon, Virginia: IIIT, 1983.

Abu Sulayman, Abdul Hamid A. Islamization of Knowledge General Principles and Work Plan. Herndon, Virginia: IIIT, 1989.

Abu Sulayman, Abdul Hamid A. Towards an Islamic Theory of International Relation: New Direction for Methodology and Thought, 2nd Edition. Herndon, Virginia: IIIT, 1994.

Anwar, Syamsul. “Epistemologi Hukum Islam Probabilitas dan Kepastianâ€, dalam Yudian W. Asmin (ed.), Ke Arah Fiqh Indonesia. Yogyakarta: FSHI Fak. Syari’ah, 1994.

Anwar, Syamsul. “Paradigma Fikih Kontemporer: Mencari Arah Baru Telaah Hukum Islam Pada Program S3 PPS IAIN Ar-Raniry Banda Acehâ€. Makalah Lokakarya Program Doktor Fikih Kontemporer pada Pascasarjana IAIN Ar-Raniry, Darussalam, Banda Aceh, 28 Agustus, 2002

Anwar, Syamsul. “Pengembangan Metode Penelitian Hukum Islamâ€, dalam Ainurrofiq (ed.), Madzhab Jogja Menggagas Paradigma Usul Fiqh Komtemporer. Yogyakarta: Pustaka Ar-Ruz, 2002.

Anwar, Syamsul. “Teori Hukum Hukum Islam al-Ghazali dan Pengembangan Metode Penemuan Hukum Islamâ€, dalam M. Amin Abdullah et. al., Tafsir Baru Studi Islam dalam Era Multi Kultural. Yogyakarta: Kurnia Kalam Semesta, 2002.

Azizy, A. Qodri. Eklektisisme Hukum Nasional Kompetisi Antara Hukum Islam dan Hukum Umum. Yogyakarta: Gama Media, 2002.

Basyir, Ahmad Azhar. “Corak Lokal dalam Hukum Positif Islam di Indonesia: Sebuah Tinjauan Filosofisâ€, dalam Cik Hasan Bisri (peny.), Hukum Islam dalam Tatanaan Masyarakat Indonesia. Jakarta: Logos, 1998.

Basyir, Ahmad Azhar. Hukum Waris Islam. Yogyakarta: UII Press, 1982.

Coulson, Noel James. Conflict and Tension in Islamic Jurisprudence. Chicago & London: The University of Chicago Press, 1969.

Dawalibi, Muhammad Ma’ruf ad-. al-Madhal ila ‘Ilm Usul al-Fiqh. Ttp: Dar al-Kitab al-Jadid, 1965.

Fuad, Mahsun. “Ijtihad Ta’lili sebagai Metode Penemuan Hukum Islam (Telaah dan Perbandingannya dengan Analogi Hukum positif),†dalam Hermenia Jurnal Kajian Islam Interdisipliner, Vol.3, No. 1, Januari-Juni 2004.

Gadamer, Hans George. Truth and Method, New York: The Seabury Press,1975.

Ghazalli, Abu Hamid al-. Al Mustasfa min Ilm al-Usul. Beirut: Dar al-Fikr, tt.

Hadikusuma, Hilman. Pengantar Ilmu Hukum Adat di Indonesia. Jakarta: Mandar Maju, 1992.

Hallaq, Wael B. “On the Origins of the Controversy About the Exsistence of Mujtahids and the Gate of Ijtihad†dalam Studia Islamica, Vol. 63, Tahun 1986

Hallaq, Wael B. “Was the Gate of Ijtihad Closed ?â€, dalam International Journal of Middle East Studies, Vol. 16, No. 1, Tahun 1984

Hallaq, Wael B. A History of Islamic Legal Theories An Introductin to Sunni Usul Fiqh.,Cambridge: Cambridge Universyti Press, 1997.

Kamali, M. Hasyim. “Fiqh and Adaptation to Sosial Reality†dalam The Muslim World, Vol. LXXXVI, No. 1, Januari, 1996

Kamali, M. Hasyim. Principles of Islamic Jurisprudence. Cambridge: The Islamic Texts Society, 1991.

Khallaf, Abdul Wahhab. ‘Ilm Ushul al-Fiqh. Kuwait: Dar al-Qalam, tt.

Minhaji, Akh. “Reorientasi Kajian Ushul Fiqihâ€, al-Jami’ah Journal of Islamic Studies, No. 63/VI tahun 1999

Minhaji, Akh.“A Problem of Methodological Approach to Islamic Law Studiesâ€, al-Jami’ah Journal of Islamic Studies, No. 63/VI tahun 1999

Muhadjir, Noeng. “Wahyu dalam Paradigma Penelitian Ilmiah Pluralisme Metodologik: Metodologi Kualitatifâ€, dalam Taufik Abdullah dan Rusli Karim (ed.) Metodologi Penelitian Agama Sebuah Pengantar. Yogyakarta: Tiara Wacana, 1989.

Parman, Ali. Kewarisan dalam Al-Qur’an Suatu Kajian Hukum dengan Pendekatan Tafsir Tematik. Jakarta: Rajawali Pers, 1994.

Praja, Juhaya S. Filsafat Hukum Islam. Bandung: LPPM Universitas Islam Bandung, 1995.

Sabiq, As-Sayyid as-. Fiqh as-Sunnah. Beirut: Dar al-Fikr, 1989.

Safi, Louay, Ancangan Metodologi Alternatif: Sebuah Refleksi Perbandingan Metode Penelitian Sosial dan Barat. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2001.

Safi, Louay. The Foundation of Knowledge, A Comparative Studyin Islamic and Western Methods of Inquiry. Selangor: IIU & IIIT, 1996.

Syatibi asy-. al-Muwafaqat fi Ushul al-Ahkam. Ttp: Dar al-Fikr, 1341 H.

Zahrah, Abu. Ushul al-Fiqh. ttp.: Dar al-Fikr al-‘Araby, tt.

التنزيلات

الملخص View: 2342,

منشور

2012-09-01

إصدار

القسم

Articles