DEGRADASI MORAL: TINGGINYA ANGKA DISPENSASI NIKAH SEPANJANG TAHUN 2020-2022 DI PONOROGO

Abstract

Abstract: This research is intended to discuss the moral degradation that occurred in Ponorogo. Throughout 2020 to 2022 the level of marriage dispensation was high, many students applied for marriage dispensation because they got pregnant first. Based on data provided by PA Ponorogo to the Center for Gender and Child Studies (PSGA) IAIN Ponorogo, the number of discs from 2020 to 2021 has indeed increased, but not all of the disks were filed because of pregnancy. This writing was compiled using the method of literature (library research). This library research This literature study was conducted by collecting various sources relevant to the problem at hand, followed by understanding a thorough method to produce some initial conclusions. The occurrence of early marriage in Ponorogo is caused by 3 factors, namely there are various factors. Namely due to educational, economic, and cultural factors. but what needs to be underlined more is the impact of the marriage itself, namely the risk of death during childbirth, psychological maturity has not been reached so that it affects parenting patterns, the risk of infant mortality is greater, babies are born prematurely, malnourished, and children are at risk of experiencing obstacles. growth or stunting, and also the extension of the poverty line in families.

Keywords: Early marriage, moral degradation, marriage dispensation.

Abstrak: Penelitian ini ditujukan untuk membahas tentang degradasi moral yang terjadi di Ponorogo. Sepanjang Tahun 2020-2022 tingkat dispensasi nikah tinggi, banyak siswa yang mengajukan dispensasi nikah disebabkan karena hamil terlebih dulu. Berdasarkan data yang ditunjukkan oleh PA Ponorogo kepada Pusat Studi Gender Dan Anak (PSGA) IAIN Ponorogo, angka Diska dari Tahun 2020 hingga 2021 memang mengalami kenaikan, tetapi tidak seluruhnya diska itu diajukan karena kehamilan. Penelitian  ini disusun menggunakan metode kepustakaan (library research). Library research ini ini dilakukan mengumpulkan berbagai sumber yang relevan dengan masalah yang dihadapi, dilanjutkan dengan memahami metode teliti untuk menghasilkan beberapa kesimpulan awal. terjadinya pernikahan dini di ponorogo ini diakibatkan oleh 3 faktor yaitu karena faktor pendidikan, ekonomi, dan budaya. namun yang lebih perlu di garisbawahi adalah dampak dari pernikahan itu sendiri  yaitu resiko kematian saat melahirkan, Kematangan psikologis belum tercapai hingga hal tersebut berdampak pada pola asuh anak, resiko kematian bayi yang cukup besar, bayi lahir prematur, kurang gizi, dan anak berisiko terkena hambatan pertumbuhan atau stunting, dan juga perpanjangan garis kemiskinan pada keluarga.

Kata Kunci: Kabupaten Ponorogo, degradasi moral, dispensasi nikah.