PEMBERDAYAAN JAMAAH MUSLIMAT BERBASIS MANAQIB ‘IQDUL LAUL UNTUK MENELADANI KEPRIBADIAN SAYYIDAH FATIMAH DALAM PENGELOLAAN ORGANISASI

Authors

  • LILIK SOFIANIYATIN IAI NGAWI
  • Ciptia Khoirulina Sanawati Institut Agama Islam Ngawi

DOI:

https://doi.org/10.56997/abdiandaya.v2i1.1544

Keywords:

Muslimat, Manaqib ‘Iqdul Laul, Sayyidah Fatimah, Management, Organization

Abstract

Empowering Muslim congregations is an important effort to improve the quality of life and independence of women. In this context, manaqib 'Iqdul Laul can be a source of extraordinary inspiration for Muslim congregations in emulating the personality of Sayyidah Fatimah Az-Zahra. By studying and emulating the stories of Sayyidah Fatimah, Muslim congregations can develop better personalities and manage their organizations better. The community service carried out to empower Muslim congregations uses the Participatory Action Research (PAR) approach, where this approach has a process aimed at learning in overcoming problems and meeting the practical needs of society, the production of knowledge and the process of socio-religious change. Where society is the main agent in socio-religious change. The results of the research are: Sayyidah Fatimah is an extraordinary role model for Muslim congregations in carrying out organizational governance both within their own household and in organizations outside the home. Second, there are several personalities of Sayyidah Fatimah who can be used as role models in organizations, namely: social awareness, independence and steadfastness, intelligence and wisdom, simplicity and generosity, struggle for truth, exemplary behavior in the family.

 

Abstrak:

Pemberdayaan jamaah Muslimat merupakan upaya yang penting dalam meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian perempuan. Dalam konteks ini, manaqib 'Iqdul Laul dapat menjadi sumber inspirasi yang luar biasa bagi jamaah Muslimat dalam meneladani kepribadian Sayyidah Fatimah Az-Zahra. Dengan mempelajari dan meneladani kisah-kisah Sayyidah Fatimah, jamaah Muslimat dapat mengembangkan kepribadian yang lebih baik dan mengelola organisasi dengan lebih baik. Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan pada pemberdayaaan jamaah muslimat ini menggunakan pendekatan Participatory Action research (PAR) dimana pendekatan ini mempunyai proses yang bertujuan pembelajaran dalam mengatasi masalah dan memenuhi keperluan praktis masyarakat, produksi ilmu pengetahuan dan proses perubahan sosial keagamaan. Dimana masyarakat adalah agen utama dalam perubahan sosial keagamaan.Adapun hasil penelitiannya adalah: sayyidah Fatimah merupakan sosok panutan yang luar biasa bagi jamaah muslimat dalam melaksanakan organisasi baik tata kelola dalam rumah tangga sendiri ataupun dalam organisasi diluar rumah. Yang kedua, ada beberapa kepribadian sayyidah fatimah yang bisa dijadikan panutan dalam berorganisasi yaitu: kepedulian sosial, kemandirian dan keteguhan, kecerdasan dan kebijaksanaan, kesederhanaan dan kedermawanan, perjuangan untuk kebenaran, ketedaladanan dalam keluarga.

Kata Kunci: Muslimat, Manaqib ‘Iqdul Laul, Sayyidah Fatimah, Pengelolaan, Organisasi

Downloads

Abstract View: 107,

Published

2024-02-28